Q: Baru-baru ini, media Indonesia telah memberitakan kerjasama uji klinis tahap III vaksin Covid-19 antara Tiongkok dan Indonesia. Bolehkah pihak Tiongkok memperkenalkan kondisi terkait? Apakah ada komentar terhadap prospek kerja sama vaksin antara kedua negara?

A:Sejak merebaknya Pandemi Covid-19, Tiongkok dan Indonesia selalu bergotong royong dan saling membantu sehingga sepenuhnya mencerminkan persabahatan mendalam, yaitu “Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing”. Presiden Xi Jinping dan Presiden Joko Widodo telah dua kali berbincang lewat telepon dan mencapai konsensus penting terkait kerjasama Tiongkok dan Indonesia untuk melawan pandemi. Pemimpin kedua negara menyerukan memperkuatnya kerjasama pengembangan dan penelitian vaksin di KTT Luar Biasa G20 mengenai Penanggulangan Pandemi Covid-19. Para pejabat tinggi kedua negara juga menjaga komunikasi tentang kerjasama vaksin pada berbagai kesempatan dan menyatakan bahwa mereka akan terus mendukung pertukaran dan kerjasama pengembangan dan penelitian vaksin. Kerjasama vaksin di antara SINOVAC dan Bio Farma adalah tindakan lanjut untuk mengimplementasikan konsensus pemimpin kedua negara.

Tiongkok dan Indonesia menjaga komunikasi erat terkait kerjasama vaksin melalui saluran diplomatik, secara aktif mendukung perusahaan kedua negara untuk melakukan uji klinik tahap III. Departemen relevan dari pemerintah kedua negara sangat mementingkan dan mendukung kerjasamanya secara sepenuhnya, sehingga prosedur persetujuan telah diselesaikan dalam waktu singkat, dan vaksin Covid-19 dapat dikirimkan ke Indonesia secara lancar. Pihak Tiongkok berharap uji klinis ini dapat berjalan lancar dan mencapai hasil yang diharapkan. Tiongkok bersedia menjaga komunikasi dan kerjasama erat dengan Indonesia, untuk mendorong keberhasilan uji klinis vaksin dan memberikan kontribusi bagi perjuangan Indonesia untuk mengalahkan pandemi dengan sesegera mungkin.